Fit-O probiotik

Harga 55.000,

SARS nCoV2 yang pertama kali

ditemukan di Wuhan, China yang kini

disebut denganCovid-19 telah menjadi

pandemi global dan memakan ribuan

korban jiwa. Berbagai hal dilakukan untuk

mengantisipasi penyebaran Covid-19 dan

mengobati pasien yang sudah terjangkit

Covid-19, maka dibuatlah beberapa

strategi terapi Covid-19. Salah satu

strategi terapi Covid-19 adalah dengan

menggunakan PROBIOTIK. MakaFit-O

Apa yang menyebabkan Mikrobioma

bermasalah ??

Mikrobioma dalam tubuh seharusnya

Hidup Berpasangan (terjadi keseimbangan)

Ada media untuk mereka hidup

Ada Nutrisi (Prebiotik)

TAPIII…..

Disebabkan POLA HIDUP manusia yang tidak baik (jauh 

dari sehat) maka banyak Mikrobioma

dalam tubuh yang MATI

SEPERTI..

STRES

Sering mengkonsumsi OBAT ANTIBIOTIK

POLA MAKAN BURUK: mengkonsumsi makanan junk food 

atau makanan olahan & makanan yang mengandung 4P : 

Pewarna, Pengawet, Penyedap, dan Pemanis buatan.

GAYA HIDUP yang buruk :begadang, merokok dan minum

alkohol.

Apa Penyebab Utama Timbulnya

Penyakit??

Semua penyakit yang ada pada tubuh manusia

disebabkan karena KETIDAKSEIMBANGAN 

MIKROBIOMA dalam tubuh.

Komposisi Mikrobioma dalam tubuh

Bakteri Positif : Netral : Negatif = 50 : 30 : 20

Jika komposisi ini berubah yang disebabkan

factor pola hidup tadi,

Maka..

Penyerapan Nurisi Makanan Tidak Maksimal

Akibatnya banyak sinyal2x pada syaraf otak

terganggu

yang menyebabkan timbulnya PENYAKIT.

Oleh karena itu Manusia memerlukan asupan

PROBIOTIK untuk menjaga Keseimbangan

Mikrobioma dalam tubuh.

Kandungan Fit-o

Selain mengandung PROBIOTIK, 

FIT-O juga mengandung PREBIOTIK sebagai berikut;

Antioksidan tinggi yang dimiliki madu dapat menurunkan risiko 

serangan jantung, stroke, dan beberapa tipe kanker. Madu juga 

menenangkan sistem saraf, menjaga kolesterol, dan menjaga 

kekebalan tubuh.

Kurkumin dalam temulawak punya fungsi antiperadangan yang 

membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Temulawak juga 

berfungsi sebagai antibakteri dan antivirus, ampuh melindungi 

tubuh dari penyakit akibat infeksi.

Kunyit bersifat antiperadangan, antibakteri, antijamur, antioksidan, 

dan antivirus. Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang 

membantu kerja otot bagian pencernaan, juga dipercaya mampu 

meredakan berbagai rasa nyeri.

Antioksidan dalam brotowali dapat melawan radikal bebas dan 

bakteri penyebab penyakit. Dapat juga membantu menghilangkan 

racun dari tubuh, membersihkan darah, meningkatkan kekebalan 

tubuh dan kesehatan pencernaan.